Siapa yang tak sepakat jikalau Papua dikatakan sebagai kota yang miliki magnet tersendiri untuk mendatangkan wisatawan. Raja Ampat salah satu segi penarik terkuatnya, yang memang berlokasi di Papua Barat. Namun demikian, Papua tak slot777 online kemudian menjadi obyek wisata utama di Indonesia. Terutama tak setenar Bali atau Lombok.
Papua sendiri miliki satu kota yang sering dijadikan sebagai pintu masuk wisatawan, yakni Jayapura. Meski lebih dikenal sebagai kota bisnis, tapi Jayapura miliki sederet destinasi wisata yang tak patut dikunjungi. Terutama wisata alamnya yang tawarkan pemandangan keindahan Papua.
1. Danau Sentani
Jika berasal dari Puncak Ifar wisatawan bisa nikmati keindahan Danau Sentani berasal dari ketinggian, maka sempatkan terhitung untuk datang ke segera Danau Sentani ini.
Menikmati keindahan wisata Jayapura yang satu ini berasal dari dekat terhitung tak dapat mengurangi kecantikan dan keindahannya. Padang sabana hijau yang tersedia di sekeliling Danau Sentani menjadi salah satu pemandangan yang mengakibatkan mata dan pikiran kembali fresh dan fresh.
Senja di Danau Sentani bahkan tak kalah cantik berasal dari senja di Pantai Lombok atau Bali. Jadi sesekali cobalah untuk berkunjung ke Danau Sentani saat sore hari.
Namun kudu waspada saat kembali berasal dari danau ini. Beberapa orang menyarankan untuk tidak kembali sangat malam gara-gara alasan keamanan.
2. Teluk Youtefa
Teluk Youtefa menjadi salah satu obyek wisata Jayapura yang tawarkan pemandangan alam Papua. Tempat wisata yang masuk didalam tempat Taman Wisata Alam ini miliki luas sekitar 1.675 hektar dan terdapat di tengah – tengah Teluk Yos Sudarso. Teluk Youtefa ini berada di kawasan Enggros, Wai Mhorock, Abepura, Kota Jayapura.
Beberapa spot yang asyik untuk nikmati keindahan tempat wisata Jayapura ini adalah kedai es kelapa muda yang tersedia di kurang lebih teluk.
Dari pusat kota Jayapura, wisatawan hanya kudu berkendara kurang lebih kurang lebih 15 menit dengan menggunakan ruas jalan Jayapura-Entrop. Jika pilih ruas jalan Jayapura-Abepura maka wisatawan perlu saat kurang lebih 25 menit dengan jarak tempuh 13 km.
Baca juga:
3. Pantai Pasir 6
Pantai berpasir putih ini bernama Pantau Pasir 6, nama yang cukup unik. Seperti pantai terhadap umumnya, patai ini terhitung tawarkan pemandangan alam yang cantik. Suasananya yang tak begitu ramai mengakibatkan Pantai Pasir 6 ini begitu asyik dinikmati bahkan hanya dengan bersantai di tepian pantainya.
Selain bisa dinikmati dengan langkah bersantai atau berjemur, wisata Jayapura yang satu ini terhitung bisa dimanfaatkan sebagai wilayah snorkeling. Namun gara-gara belum tersedia operator atau penyewaan alat snorkeling, maka wisatawan kudu membawa peralatan sendiri.
4. Pantai Harlem
Pantai Harlem terdapat di Kabupaten Jayapura, tepatnya di Kampung Tablanusu, Distrik Depapre. Untuk meraih pantai ini wisatawan perlu saat kurang lebih 60 menit dengan jarak tempuh 60 km. Lamanya perjalanan gara-gara segi keadaan jalanan Sentani menuju Depapre yang kurang baik dan tersedia beberapa kerusakan. Beberapa ruas jalan terhitung berlubang dan sempit.
Setibanya di Pantai Harlem seluruh perjuangan wisatawan dapat segera terbayarkan. Pesona keindahan alam pantai yang cantik dan tenang mengakibatkan seluruh lelah di perjalanan hilang begitu saja. Selain asyik untuk bersantai nikmati pemandangan, pantai ini terhitung asyik dinikmati dengan berenang dan snorkeling. Apalagi perairannya sangat bersih dan jernih.
5. Puncak Ifar
Dari bandara menuju Jayapura, wisatawan bisa belok sejenak ke salah satu bukit. Pada masa Perang Dunia silam, Jenderal Mac Arthur memimpin pasukannya berasal dari bukit yang dinamakan Puncak Ifar.
Wisata Jayapura yang satu ini memang adalah markas TNI, Rindam XVII Cendrawasih. Secara otomatis, Tugu Mac Arthur adalah tempat wisata Jayapura yang paling aman, gara-gara jelas-jelas berada di markas TNI. Jika wisatawan pergi terhadap hari kerja, sering kadang bisa melihat tentara yang tengah menuju tempat latihannya.
Tentu saja wisatawan tidak jauh-jauh ke atas bukit hanya untuk melihat tugu. Menyaksikan Danau Sentani dari ketinggian adalah perihal yang bisa dinikmati di Puncak Ifar. Namun, yang lebih istimewa adalah melihat bandara Sentani seluruhnya berasal dari ketinggian.
Wisatawan bahkan bisa melihat bagaimana pesawat dalam ukuran mungil melayang di atas danau hingga kemudian perlahan menyentuh landasan. Atau sebaliknya, disaat tersedia pesawat tinggal landas. Istimewanya pesawat itu tersedia di bawah Puncak Ifar, jadi prosesnya bisa disaksikan dengan sempurna.